PERKEMBANGN KEBUDAYAAN ISLAM PADA MASA DINASTI ABBASIYAH
Perkembangan Sejarah Kebudayaan Islam pada masa dinasti
Abbasiyah lebih maju dibandingkan dengan perkembangan pada masa dinasti
Bani Umayyah. Sebab-sebabnya antara lain :
-Jika dilihat dari segi faktor internal, yaitu perintah dari ajaran islam
terhadap para penganutnya agar melakukan usaha-usaha dalam bidang
kebudayaa.
-Jika dilihat dari segi faktor eksternal, yaitu adanya kestabilan dalam
bidang politik, kemakmuran dalam bidang ekonomi, adanya partisipasi dari
para khalifah dan pejabat negara.
Kemajuan Sejarah Kebudayaan Islam pada masa Dinasti Abbasiyah dapat dilihat dari berbagai bidang seni, antara lain yaitu :
-Seni bangun
Pada
masa dinasti Abbasiyah telah dilaksanakan pembangunan kota-kota baru
dan pembaharuan kota-kota lama dalam berbagai wilayah. Kota-kota baru
yang dibangun, seperti Bagdad dibangun oleh khalifah Abu Ja’far
Al-Mansur dan Samara dibangun oleh khalifah Al-Mu’tasim , yang kemudian
dijadikan ibukota negara yang sebelumnya kota Bagdad.
-Seni rupa
Bidang
seni rupa yang mengalami perkembangan lebih maju pada masa dinasti
Abbasiyah adalah seni pahat, seni ukir, seni sulam dan seni lukis.
Pada
masa dinasti Abbasiyah seni suara, seni tari dan seni musik juga
mengalami kemajuan. Hal itu ditandai dengan bermunculan
penyanyi-penyanyi terkenal, didirikannya sekolah-sekolah musik dan
pabrik-pabrik yang memproduksi alat musik serta dipentaskan seni tari di
berbagai tempat.
-Seni bahasa
Kemajuan
seni bahasa pada masa dinasti Abbasiyah ditandai dengan lahirnya para
penyair terkenal, banyaknya para pengarang novel baik yang asli maupun
terjemahan dan lahirnya seni drama.
No comments:
Post a Comment